
Sumber: https://unsplash.com/id/foto/bubuk-putih-di-atas-meja-kayu-coklat-8CYL4WGzSQ4
Hai sobat Mama Baik! Sempat tidak sih terbayang serunya menggiling gandum sendiri di rumah? Tidak hanya lebih fresh, hasil gilingan gandum pula dapat kita sesuaikan dengan kebutuhan, ingin agak agresif buat roti ataupun luar biasa halus buat kue. Nah, proses ini memanglah nampak simpel, tetapi sesungguhnya terdapat sebagian trik yang dapat membuat hasil gilingan lebih optimal.
Kenapa Menggiling Gandum Sendiri Itu Menarik?
Banyak orang mulai tertarik menggiling gandum sendiri sebab mau hasil yang lebih natural serta sehat. Tepung gandum yang dijual di pasaran kerap kali telah melewati proses panjang, sehingga sebagian nutrisi dapat menurun. Dengan menggiling sendiri, sobat dapat membenarkan gandum yang digunakan masih fresh serta kaya khasiat.
Memilah Tipe Gandum yang Tepat
Saat sebelum menggiling, berarti banget buat memilah tipe gandum cocok kebutuhan. Misalnya, gandum keras sesuai buat roti sebab memiliki lebih banyak gluten, sedangkan gandum lunak lebih cocok buat kue serta pastry. Dengan pemilihan yang pas, hasil gilingan hendak cocok harapan serta olahan santapan jadi lebih lezat.
Memakai Perlengkapan Penggiling yang Sesuai
Dikala ini terdapat banyak perlengkapan penggiling gandum, mulai dari yang manual sampai elektrik. Buat kebutuhan rumah tangga, penggiling elektrik lebih instan serta hemat waktu. Tetapi, bila sobat mau sensasi tradisional, penggiling manual pula dapat jadi opsi seru. Yang terutama, seleksi perlengkapan yang gampang dibersihkan serta tahan lama.
Mensterilkan Gandum Saat sebelum Digiling
Kerap kali orang melupakan langkah ini, sementara itu mensterilkan gandum sangat berarti. Debu, kotoran kecil, ataupun apalagi sisa- sisa kulit dapat turut tergiling bila tidak dibersihkan. Lumayan mencuci gandum dengan kilat, tiriskan, kemudian yakinkan betul- betul kering saat sebelum digiling supaya tidak mengganggu mesin.
Memastikan Tingkatan Kehalusan Gilingan
Tiap olahan santapan memiliki kebutuhan tekstur tepung yang berbeda. Jika buat roti, umumnya gilingan sedikit agresif telah lumayan. Sebaliknya buat kue ataupun pasta, gilingan halus lebih dianjurkan. Nah, sebagian perlengkapan penggiling modern telah dilengkapi dengan pengaturan tingkatan kehalusan, jadi sobat dapat membiasakan dengan gampang.
Menggiling Gandum dalam Jumlah yang Pas
Panduan lain yang kerap dibiarkan merupakan soal jumlah. Menggiling gandum dalam jumlah besar sekalian memanglah nampak instan, tetapi sesungguhnya lebih baik dicoba cocok kebutuhan. Gandum yang baru digiling memiliki rasa serta aroma lebih fresh, jadi sayang jika dibiarkan sangat lama serta kualitasnya menyusut.
Menaruh Tepung Gandum Hasil Gilingan
Sehabis menggiling, jangan kurang ingat simpan tepung dengan metode yang benar. Pakai wadah kedap hawa supaya tidak terserang kelembapan. Bila mau lebih awet, sobat dapat menyimpannya di kulkas ataupun freezer. Dengan begitu, tepung senantiasa fresh serta siap dipakai kapan juga diperlukan.
Melindungi Kebersihan Perlengkapan Penggiling
Perlengkapan penggiling yang kotor dapat mempengaruhi mutu hasil tepung. Jadi, senantiasa bilas perlengkapan sehabis digunakan. Yakinkan tidak terdapat sisa gandum yang melekat, sebab dapat menimbulkan jamur ataupun bau tidak nikmat. Dengan perawatan yang baik, perlengkapan pula hendak lebih tahan lama.
Panduan Bonus buat Hasil Lebih Maksimal
Jika mau hasil gilingan lebih halus, sobat dapat menggiling gandum lebih dari sekali. Tidak hanya itu, yakinkan tidak memasukkan sangat banyak gandum sekalian ke dalam mesin, sebab dapat membuat hasilnya tidak rata. Lama- lama tetapi tentu, hasilnya hendak jauh lebih baik serta cocok kemauan.
Kesimpulan
Menggiling gandum di rumah memanglah perlu sedikit usaha, tetapi hasilnya proporsional. Dengan memilah tipe gandum yang pas, membersihkannya saat sebelum digiling, dan memakai perlengkapan yang cocok, sobat dapat menikmati tepung fresh yang lebih sehat serta bermutu. Jadi, jika mau hasil masakan lebih istimewa, coba deh praktikkan panduan menggiling gandum ini di rumah.